Laman

Kamis, 19 Juni 2014

Sakramen Ekaristi


Sakramen Ekaristi
Ekaristi adalah sakramen (yang kedua dalam inisiasi Kristiani) yang dengannya umat Katolik mengambil bagian dari Tubuh dan Darah Yesus Kristus serta turut serta dalam pengorbanan diri-Nya. Aspek pertama dari sakramen ini (yakni mengambil bagian dari Tubuh dan Darah Yesus Kristus) disebut pula Komuni suci. Roti (yang harus terbuat dari gandum, dan yang tidak diberi ragi dalam ritus latin, Armenia dan Ethiopia, namun diberi ragi dalam kebanyakan Ritus Timur) dan anggur (yang harus terbuat dari buah anggur) yang digunakan dalam ritus Ekaristi, dalam iman Katolik, ditransformasi dalam segala hal kecuali wujudnya yang kelihatan menjadi Tubuh dan Darah Kristus, perubahan ini disebut transubstansiasi.
Hanya uskup atau imam yang dapat menjadi pelayan Sakramen Ekaristi, dengan bertindak selaku pribadi Kristus sendiri. Diakon serta imam biasanya adalah pelayan Komuni Suci, umat awam dapat diberi wewenang dalam lingkup terbatas sebagai pelayan luar biasa Komuni Suci. Ekaristi dipandang sebagai "sumber dan puncak" kehidupan Kristiani, tindakan pengudusan yang paling istimewa oleh Allah terhadap umat beriman dan tindakan penyembahan yang paling istimewa oleh umat beriman terhadap Allah, serta sebagai suatu titik dimana umat beriman terhubung dengan liturgi di surga. Betapa pentingnya sakramen ini sehingga partisipasi dalam perayaan Ekaristi (Misa) dipandang sebagai kewajiban pada setiap hari Minggu dan hari raya khusus, serta dianjurkan untuk hari-hari lainnya. Dianjurkan pula bagi umat yang berpartisipasi dalam Misa untuk, dalam kondisi rohani yang layak, menerima Komuni Suci. Menerima Komuni Suci dipandang sebagai kewajiban sekurang-kurangnya setahun sekali selama masa Paskah.
Sakramen Ekaristi berasala dari Yesus sendiri. Dalam perjamuan terakhir bersama para murid, Yesus mengucap syukur dan mengatakan: "Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu, perbuatlah ini menjadi kenangan akan Aku." Yesus juga berkata: " Cawan ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagimu" Yesus juga memberikan perintah untuk melakukan hal itu sebagai kenanganakan diri-Nya: " Perbuatlah ini menjadi peringatan akan Daku."

Materi dan Forma dalam Sakramen Ekaristi
Materi: Roti dan Anggur
Forma: "Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu, perbuatlah ini menjadi kenangan akan Aku" Cawan ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagimu" "Perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar